Minggu, 10 Februari 2013

6 Alasan Menolak Asuransi


Mengapa Anda menolak Asuransi? 



1. Jika alasan Anda karena tidak ada uang
maka Anda harus tau bahwa rekening asuransi itu adalah rekening AJAIB, yang bisa membantu menyelesaikan tagihan saat Anda sakit kritis dan cacat tetap atau meninggal, karena tunjangannya asli dan nyata.

2. Jika alasan Anda gak butuh asuransi, 

maka Anda harus tahu bahwa asuransi hanya bisa dibeli pada saat Anda belum membutuhkan dan saat Anda sehat, jika Anda sudah sakit dan butuh asuransi ... maka (MAAF) asuransi tidak akan bisa Anda beli dengan apapun.


3. Jika alasan Anda agen asuransi suka memaksa
Anda harus tahu bahwa bagaimana rasanya ketika Anda memaksa anak Anda untuk meminum obat, karena untuk kebaikan anak Anda maka Anda akan memaksa anak Anda untuk meminum obat tersebut, begitu pula dengan agen asuransi agak memaksa karena untuk kebaikan Anda.


4. Jika alasan Anda karena Anda juga punya teman seorang agent asuransi,  
maka jika dia teman Anda yang baik seharusnya Anda sekarang sudah memiliki polis asuransi, tapi ternyata ternyata Anda belum punya kan ? Apakah teman baik itu akan setia saat Anda susah ?, jika Anda sakit teman Anda akan datang membawa buah ya? Nah, kalau agen asuransi akan bawa uang untuk biaya Anda dirumah sakit Anda.


5. Jika alasan Anda karena asuransi bertentangan dengan agama (MENURUT ANDA YA!), maka Anda harus tahu kalau dosa loh jika Anda tidak menyediakan kebutuhan untuk keluarga Anda. Jika Anda sakit kritis, meninggal atau cacat tetap, siapa yang akan membiayai mereka? Kalau punya asuransi kan dapat uang pertanggungan untuk keluarga yang ditinggalkan.


6. Jika alasan Anda bahwa .."ah! Tuhan sudah menyediakan semua kejadian dan kebutuhan", maka Anda harus sadar kalau agen asuransi datang atas kehendak Tuhan untuk membantu, Tuhan menyuruh kita berusaha menyediakan kebutuhan kita dan keluarga dan kita perlu berikhtiar wajib loh ... dan misi dari asuransi adalah menanggung, meringankan dan menunjang kehidupan keluarga Anda tanpa Anda sadari.




Perbedaan Menabung di Asuransi


Ada dua tipe orang yang berbeda. Tipe pertama menyisihkan 10% penghasilannya dan memakai 90% dari penghasilannya. Tipe kedua memakai dahulu 90% dari penghasilannya dan berusaha menyimpan 10% sisanya, jika memungkinkan.

Kita mungkin ingin masuk ke dalam tipe orang yang pertama. Cara menciptakan kekayaan ini akan berhasil baik, hanya jika:

  1. Kita menabung secara teratur.
  2. Kita tidak pernah menarik tabungan tersebut.
  3. Kita hidup dengan umur panjang.
  4. Jika karena sesuatu alasan Kita harus menyelesaikan cicilan rumah, maka keluarga Kita dapat mengambil sisa uang hasil tabungan beserta bunganya.
Jika Kita memilih membeli POLIS ASURANSI ini maka jumlah yang Kita ingin capai setelah sekian tahun menabung akan TERCIPTA SEKETIKA saat Kita membayarkan premi dan permohonan pengajuan Asuransi Jiwa Kita diterima. 

Mengapa? 

Karena jika Kita menarik uang dari Asuransi Kita, yaitu pinjaman nilai tunai atas uang pertanggungan yang Kita miliki, pinjaman Kita akan dikenakan bungan kecil atas jumlah yang Kita tarik. Bahkan meskipun umur Kita panjang, Kita tidak akan mencapai hingga akhir rencana tabungan Kita. Tetapi perusahaan Asuransi akan membayarkan sejumlah total tabungan yang Kita rencanakan ditambah dengan bunga.

"Sekarang kita mengetahui perbedaan antara menabung di bank dengan menabung di Asuransi. Maukah Anda membuka sebuah rekening baru Anda si tempat saya, dengan menggunakan sebagian dana tabungan Anda?" 

Klik gambar dibawah ini untuk penjelasan lebih lanjut atau Anda dapat menghubungi Saya di nomer telepon +6281219065069 atau email susan_1721@yahoo.com 
Permohonan Ilustrasi